K a r y a : Musni Japrie
Dikeheningan ujung malam sepi
Kutinggalkan ranjang malam yang penuh gairah
Kubasuh jiwa dengan air sejuk menyegarkan
Aku sambut Kekasih yang turun kelangit dunia
Sujud pasrah dalam tahajud aku ingat Engkau
Aku menyebut nama-Mu cintaku
Ketika fajar menguning dikaki langit timur, aku bersujud dalam sholat subuh hanya untuk mengingat –Mu
Ketika embun pagi menggantung di ranting pepohonan dan ketika matahari sepenggalah tiada yang ku ingat selain Engkau cintaku
Aku bersujud dalam sholat dhuha
Kusebut lagi nama-Mu dalam zhuhur ketika matahari tergelincir,karena aku cinta Engkau cintaku.
Ketika bayang-bayang telah memanjang
Matahari condong kebarat
Aku basuh mukaku untuk bersujud dalam ashar
Ketika senja temaram tiba, warna langit merah tembaga
Suara azan telah menggema
Kuhamparkan sujud dalam sholat magrib untuk mengingat-Mu semata wahai cinta-ku
Gelap malam menghapus cahaya senja
Bintang dilangit juardi berkelip
Kupasrahkan diriku dalam bersujud di sholat isya
Tiada waktu tanpa mengingat-Mu cintaku
Tiada waktu tanpa menyebut nama-Mu
Tanpa henti mengharap ridho-Mu
Engkaulah segalanya bagiku
Engkaulah yang Maha Mendengar pintaku
Tolonglah aku wahai Cintaku untuk menggapai cinta-Mu.
Ba’da ashar, awal romadhan 1432 h
M U K A D D I M A H
M U K A D D I M A H : Sesungguhnya, segala puji hanya bagi Allah, kita memuji-Nya, dan meminta perlindungan kepada-Nya dari kejahatan diri kami serta keburukan amal perbuatan kami. Barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka tak ada yang dapat menyesatkannya. Dan Barang siapa yang Dia sesatkan , maka tak seorangpun yang mampu memberinya petunjuk.Aku bersaksi bahwa tidak ada Rabb yang berhak diibadahi melainkan Allah semata, yang tidak ada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad shalallahu’alaihi wa sallam adalah hamba dan utusannya.
Rabu, 03 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar